Kota Bekasi,SK
ADVETORIAL.
Sebuah persaingan sengit dalam Lomba Kampung Hidroponik terjadi, antara Kelurahan Jakasampurna VS Kelurahan Bintara Jaya pada saat Jadwal Penilaian dilakukan, Jum’at (14/08/2020) sejak pagi hingga sore hari, untuk 2 lokasi sekaligus di wilayah Kecamatan Bekasi Barat.
Lokasi penilaian pertama dilakukan untuk wilayah RW 005 Kelurahan Jakasampurna, dan lokasi penilaian kedua dilaksanakan pada wilayah RW 009 Kelurahan Bintara Jaya. Kedua wilayah tersebut dinilai langsung oleh Tim Penilai yang di pimpin oleh Ibu Annie Marijam. Dalam setiap penilaian, masing-masing pejabat dari wilayah setempat ikut mendampingi dan menyambut Tim Penilai di antaranya seperti, Edi Djunaedi Lurah Jakasampurna, Zainal Arifin Lurah Bintara Jaya, Hermansyah Kepala Seksi (Kasi) Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Bekasi Barat, Kompol Armayni SH., MH Kapolsek Bekasi Kota, Ketua RW 005 Kelurahan Jakasampurna dan Ketua RW 009 Kelurahan Bintara Jaya.
Kepada media ini, Ketua Tim Penilai Ibu Marijam menyampaikan potensi di setiap wilayah, dari hasil penilaian yang telah dilakukan sejak tanggal 09 Agustus 2020, “Semua pada prinsipnya, alhamdulillah bagus,”ucap Ibu Annie, sambil menjelaskan kegiatan lomba hidroponik ini baru diadakan 2 kali sejak Tahun 2019 kemarin. “Tahun inilah kami benar-benar merasakan ada sesuatu yang harus kami bagikan kepada masyarakat, pada saat masa pandemic. Alhamdulillah selesai keliling (red-Penilaian) ternyata, dari paparan mereka hasil hidroponik itu minimal untuk ketahanan pangan keluarga, dan selanjutnya bisa di jual- belikan untuk income keluarga mereka,” katanya menambahkan.
Ibu Annie Marijam, yang juga sebagai Kepala Bidang (Kabid) Pertanian dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Bekasi, menjelaskan kembali berbagai hadiah yang akan diterima oleh para juara nantinya. Namun jika untuk nilai harga dari setiap paket hadiah belum dapat disampaikan, “Kalau harga, kami masih lelang. Ini masih proses, makannya kami tidak bisa berbagi, karena masih proses. Kami juga belum tau sih, siapa pemenangnya,” jelas Ibu Annie di sela-sela waktu penilaian, sambil melempar senyum dalam penjelasannya.
Berdasarkan hasil pantauan media ini di 2 lokasi kegiatan penilaian tersebut, setiap wilayah saling menunjukan kelebihannya masing-masing. Menariknya, persaingan sengit antara kelompok hidroponik di Kelurahan Jakasampurna dan Kelurahan Bintara Jaya itu, terlihat dari cara penyambutan Tim Penilai sampai dengan proses pendampingan saat penilaian dilakukan. Jelas saja, Edi Djunaedi Lurah Jakasampurna, ketika pembukaan acara penilaian kepada Kelompok Hidroponik RW 005 Kelurahan Jakasampurna, dalam sambutannya mengungkapkan, “Saya ikut di lomba hidroponik Tahun lalu, pada saat itu saya adalah orang kedua di Jakasampurna. Dan JS Hidroponik (red-Nama Kelompok Jakasampurna Hidroponik RW 005) mendapatkan juara ke-2,” paparnya.
Tahun ini, lanjut mantan Sekretaris Kelurahan Jakasampurna itu, “Saya ada di orang nomor 1 (red-Lurah) di Jakasampurna, mudah-mudahan JS Hidroponik ini jadi juara 1,” ungkapnya, seraya disambut sorak semangat peserta Kelompok JS Hidroponik Jakasampurna.
Kepada media, Edi juga menyatakan optimis untuk memenangkan perlombaan Kampung Hidroponik, “Saya sangat optimis sih, kalau melihat bicaranya kampung hidroponik (red-Jika Penekanannya Pada Kampung Hidroponik). Dari produksi sampai menghasilkan, untuk ekonomi masyarakat,” tegas Edi Djunaedi saat memberikan keterangannya.
Melalui pemaparan yang disampaikan Lurah Jakasampurna, JS Hidroponik tidak pernah bingung dalam memasarkan hasil panen. Pasalnya, dari hasil panen Kelompok JS Hidroponik yang mencapai 150 hingga 200 Kilogram dalam satu minggu, telah memiliki jadwal untuk dipasarkan sendiri melalui rumah makan serta melalui online keluar wilayah Jakasampurna. Pada saat penilaian berlangsung, dipaparkan juga nilai KAS JS Hidroponik yang mencapai 46 juta dari hasil panen 2 Ton dalam kurun waktu kurang dari 1 Tahun. Lebih lanjut disampaikan Lurah Jakasampurna, jika melihat dari Kampung Hidroponik, dia kembali menekankan bahwa 30% warga yang ada di wilayah RW 005, telah menerapkan tanaman Hidroponik di rumahnya masing-masing.
Bukan sekedar hanya ingin mengejar sebuah hadiah yang sedang disiapkan, Lurah Jakasampurna menyampaikan keinginannya agar JS Hirdroponik dapat menjadi virus positif, sehingga dapat berbagi ilmu dan menularkannya kepada wilayah lain di Kota Bekasi, “Minimal ketika bicara hidroponik di Kota Bekasi, ingatnya Jakasampurna,” ungkap Edi Djunaedi Lurah Jakasampurna, menutup keterangannya.
Sementara ketika Tim Penilai mulai bergerak ke lokasi kedua, sambutan yang diberikan oleh Kelompok Kampung Hidroponik RW 009 Kelurahan Bintara Jaya terlihat begitu istimewa. Tarian dari ibu-ibu PKK serta alunan musik mengiringi kedatangan Tim Penilai. Sedangkan Zainal Arifin Lurah Bintara Jaya, dalam sambutannya turut memberikan support kepada Kelompok Kampung Hidroponik RW 009 saat menghadapi penilaian tersebut. Dalam keterangan Zainal Arifin kepada media ini, kelompok Kampung Hidroponik Kelurahan Bintara Jaya telah melakukan 3 kali panen setiap 2 minggu sekali. Besaran dari setiap kali panen, mampu menghasilkan kurang lebih 1 Kwintal sayuran hidroponik.
Lurah Bintara Jaya ini juga merasa bangga mendapat kesempatan mengikuti Lomba Kampung Hidroponik, terutama kepada RW 009, “Karena kita punya tanaman hidroponik, dapat bantuan dari Kementerian Pertanian Pusat, yang dijembatani oleh Kepala BPKP Pusat,” tutur Zainal Arifin, pada sesi wawancara di hadapan media.
Hasil penjelasan Zainal Arifin, kelompok Kampung Hidroponik Kelurahan Bintara Jaya memiliki 20 set rangkaian tanaman hidroponik, yang ditempatkan pada 2 spot dalam 1 lokasi. Ketika disinggung tentang penekanan “Kampung Hidroponik”, Lurah Bintara Jaya mengatakan, “Memang wacananya begitu. Rencananya setiap kampung, setiap rumah, kita arahkan untuk membuat hidroponik di rumah masing-masing,” katanya.
Diketahui, kelompok Kampung Hidroponik pada lokasi penilaian kedua tersebut dipelopori oleh Karang Taruna RW 009 Kelurahan Bintara Jaya. Nantinya ketika berhasil menjuarai Lomba Kampung Hidroponik, Lurah Bintara Jaya berjanji akan membagikan secara rata hadiah, berupa rangkaian fasilitas hidroponik untuk seluruh RW di Kelurahan Bintara Jaya. (ADVERTORIAL – And)
