Takalar, SK
Seiring dengan beberapa laporan LSM dan Masyarakat yang telah bergulir di meja penyidik Unit Tipidkor Polres Takalar terkait pekerjaan peningkatan ruas jalan Betonisasi Takalar tahun anggaran 2019 yang nyaris tiada kabar, kini menjadi pekerjaaan rumah (PR) yang harus terselesaikan sebagai pembuktian sepak terjang dan kinerja pihak penyidik dalam menangani suatu kasus.Hasil mutu pekerjaan yang tidak memenuhi spesifikasi (Mutu Rencana) dalam pengujian kuat tekan yang dilakukan oleh pe
nyedia pada laboratorium pengujian konstruksi pemerintah provinsi Sulawesi Selatan untuk Pekerjaan Jalan betonisasi Paket 1, Paket 2 dan paket 3 pada laboratorium uji bahan dan beton UNM Jurusan teknis sipil yang dilakukan sebanyak 2 kali dengan pengujian beberapa sampel yang sesuai hasil lab banyak yang tidak memenuhi Kuat tekan Beton K 350 dan hanya berdaya bobot rendah dari tegangan di 28 hari (kg/cm2) serta kerurangan volume seperti lapis pondasi bawah beton yang dinilai kurus, pasangan batu dan lapis pondasi agregat kelas S (Bahu Jalan), yang dapat dijadikan dasar pemeriksaan dan menjadi PR tersendiri pihak penyidik dalam menindak lanjuti kasus jalan betonisasi T.A 2019. (Maskur Tutu)
