Kerinci,SK
Tindak lanjut upaya perdamaian dua kelompok masyarakat desa Muak dan Semerap pada tgl 30/11, Pemda Kerinci yang diwakili wakil bupati Ami Taher beserta jajarannya yang didampingi Kapolres Kerinci Agung Wahyu Nugroho Sik. MH diwakili Kapolsek Gunung Raya beserta staf personil Mapolsek Gunung raya serta dihadiri Camat Bukit Kerman beserta staf, Kepala Desa Pulau Sangkar beserta perangkat, Depati Rencong Talang beserta lembaga adat kedepatian rencong talang serta wakil masyarakat desa muak dan 4 desa semerap kamis 10/12 sekira pukul 10 wib sampai selesai. Giat acara dilaksanakan di Gedung adat Depati Rencong Talang didesa Pulau sangkar kecamatan Bukit kerman.
Kapolres Kerinci AKBP Agung Wahyu Nugroho Sik. MH disampaikan Kapolsek Gunung Raya Iptu Hustoto menjelaskan bagaimana upaya dan usaha pihak Kepolisian Resor Kerinci dari awal terjadinya konflik lebih kurang satu bulan setengah hingga saat ini kondisi aman damai dan kondusif.
Upaya yang telah dilakukan pihak Polri dan di bantu TNI dalam pengamanan dari dan setelah terjadinya bentrok antara kelompok masyarakat desa Muak dan desa Semerap yang akhirnya membuahkan hasil perdamaian antara dua kelompok masyarakat tersebut.
Sampai saat ini Pos Tanjung Batu yang dikomando oleh Kapolsek Gunung Raya dan Komandan Kompi B Pelopor Brimob Iptu Hutapea masih siaga sampai waktu yang dinyatakan benar-benar aman, damai serta kondusif seperti sedia kala ujar Kapolsek tegas. Dan setelah pasca konflik antara dua kelompok masyarakat tersebut benar-benar aman, mungkin pasukan akan ditarik kembali tergantung situasi dan kondisinya tambah beliau.
Wakil Bupati Ami Taher menjelaskan dalam mediasi perdamaian antara dua kelompok masyarakat oleh Depati Rencong talang, kita telah mengadakan acara adat silaturahmi dengan Depati Rencong Talang memotong seekor kerbau serta pemotongan 5 ekor kambing oleh desa Semerap bentuk tercapainya perdamaian antara dua kelompok masyarakat. Sangat penuh kekeluargaan dan penuh kekerabatan antara masyarakat muak dan semerap.
Wabup juga menghimbau supaya perdamaian ini benar-benar dijaga, rasa persaudaraan dan persatuan desa Semerap dan Muak ini, dan kita memghimbau juga kepada masyarakat kerinci, mari kita hindari konflik yang dapat menimbulkan korban ucap Pak Ami tegas.
Jadi, kalau ada persoalan sedikit dimasyarakat, mari secepatnya kita selesaikan. Ditahap awal kita sudah sampaikan, baik itu dari tingkat kecamatan untuk mengatasi itu, kalau tidak ditemukan baru dibawa ketingkat kabupaten, Insya Allah saya sebagai Wakil Bupati Kabupaten Kerinci siap memediasi persoalan-persoalan masyarakat dikabupaten Kerinci ujarnya lantang.
Depati Rencong Talang juga menambahkan puji dan syukur kita kepada Allah SWT yang telah memperkenankan dan rahmatnya hingga tercapainya perdamaian antara dua kelompok masyarakatnya. Kami kedepatian Rencong Talang akan mengadakan rapat adat agar akar masalah lahan yang memicu konflik dua kelompok masyarakat desa Semerap dan desa Muak dapat memberikan keadilan dikeduanya ucapnya. Mudah-mudahan sebelum memasuki tahun 2021, kesepakatan ini sudah terealisasi tambah sang Depati.
Giat acara selesai sekira pukul 15’00 wib , kondisi aman terkendali serta tetap menjaga jarak dan menggunakan masker sesuai dengan aturan protokol kesehatan. ( erik )
