Abidin Wakano : Outomasi Sebagai Solusi Akreditasi.

0
409

Ambon.SK

Sebuah Paradigma Baru Akreditasi, Badan Akreditasi Nasional Sekolah Madrasah, (BAN SM), dalam penentuan level kualifikasi Sekolah dan Madrasah, tidak lagi berdasarkan lengkap atau baiknya sarana, prasarana, tapi ditentukan oleh kinerja,(Performance)  Sekolah dan Madrasah tersebut. Demikian disampaikan Ketua Badan Akreditasi Nasional, Sekolah Madrasah,(BAN SM), Dr.Abidin Wakano M.Ag, melalui Rilisnya yang diterima Sabtu, 29 Oktober 2022.

Dijelaskan, sekarang sudah diberlakukan,sistim Outomasi atau memperpanjang masa akreditasi sekolah dan madrasah, yang diproses melalui Dasboard Monitoring Sistim. Untuk itu penetuan, sekolah dan madrasah yang mau direakreditasi berstatus,Belum Terakreditasi (BT), atau Tidak Terakreditasi (TT), dan reakreditasi karena mau berakhir, status setifikasi akreditasi, harus melalui mekanisme pengisian, Data Isian Ekreditasi, (DIA), dan permohonan Reakredisinya . Kemudian setelah dilakukan penilaian, baru ditentukan  sasaran yang akan divisitasi,dengan sistim prioritas, seperti, Sekolah dan Madrasah yang Belum Terakreditasi (BT),berikut Sekolah dan Madrasah Tidak Terakreditasi (TT), juga Sekolah dan Madrasah, yang masa akreditasinya sudah berakhir dengan category kinerjanya mengalami penurunan atau kenaikan.

Sedangkan untuk Sekolah dan Madasah,yang tidak masuk dalam category diatas, maka Sekolah dan Madrasah tersebut akan diperpanjang secara otomatis,(Sistim Outomasi). Namun jika Sekolah dan Madrasah,yang tidak mengisi Daftar Isian Akreditasi (DIA),dan juga tidak mengajukan permohonan, Sekolah dan Madrasah tersebut dinyatakan secara otomatis, Belum Terakreditasi (BT), apapun status Sekolah dan Madrasah tersebut.

Karenanya harus ada perhatian dari Sekolah dan Madrasah, disamping juga perhatian dari Dinasdikbud, dan Kemenag, untuk mensosialisasi secara cepat pengisian DIA. Dengan begitu pemberlakuan sistim,Outomasi untuk perpanjang masa akreditasi Sekolah dan Madrasah, merupakan solusi yang tepat,agar tidak terjadi penumpukan jumlah sasaran, dan juga efisiensi anggara.

Selain itu menjadi dasar Sekolah dan Madrasah, meng-Update, perkembangan kinerjanya. Untuk itu pemberlakukan sistim Outomasi membuat banyak Sekolah dan Madrasah yang mau Terakreditasi, dari waktu ke-waktu. Sebagai contoh Visitasi kali ini, hanya berjumlah 40 Sekolah dan Madrasah,tutup Dr.Abidin Wakano,(Izk).

Redaksi
Author: Redaksi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini