Ambon.SK
Pembangunan Lapak Pedagang di area terminal pasar Mardika Ambon, menjadi pembicaraan masyarakat luas di Kota Ambon, pasalnya baik pemerintah kota Ambon maupun pemerintah provinsi Maluku, belum dapat menyelesaikan persoalan ini.
Untuk itu Selasa 13 Maret 2023,DPRD provinsi Maluku memanggil Asosiasi Pedagang Pasar Mardika (APMA),termasuk Asosiasi Sopir Angkot Kota Ambon (ASKA) untuk rapat bersama dengan komisi III DPRD Provinsi Maluku, guna menyelasaikan persoalan tersebut. Sementara proses jalannya rapat, telah terjadi insiden yang dinilai tak beretika, yang dilakukan ASKA ,sehingga ketua ASKA diusir keluar dari ruang rapat paripurna oleh ketua komisi III DPRD Provinsi Maluku Richard Rahakbauw, (RR).
Berkaitan dengan sikap yang ditunjukan ketua komisi III DPRD Provinsi Maluku tersebut, ketua ASKA Paulus Nikijulu berpendapat Richard Rahakbauw tidak pantas untuk dicalonkan menjadi walikota Ambon. Usai Rapat kepada wartawan Paulus Nikijulu menyebutkan, digedung DPRD Selasa 14 Maret 2023. Dikataka RR tidak pantas untuk menjadi walikota Ambon,
Nikijulu tambahkan Richard Rahakbauw (RR) cocok jadi Raja, didesa untuk jadi walikota tidak cocok ungkapnya. Menurut Paulus Nikijulu, yang juga selaku ketua ASKA, kita dilibatkan dalam rapat bersama membicarakan masalah Lapak, namun bukan mengajak Kami berbicara malah Kita diusir keluar, oleh ketua komisi, III DPRD Maluku. Terkait dengan RR yang juga mencalonkan diri sebagai calon walikota Ambon,bagi Kami tidak pantas, yang cocok jadi raja didesa, tutup Paulus Nikijulu (Izk)