Ambon.SK
Setelah menunggu 2 tahun lebih, Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Maluku, baru dapat dilantik dan diambil sumpahnya oleh Ustad,23 April 2022,berlangsung di-Santika Hotel, disaksikan Ketua Umum GP Ansor, H. Yaqut CHolil Qoumas, yang juga adalah Menteri Agama RI.
Pelantikan dan pengambilan sumpah Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Maluku,berdasarkan SK, nomor 2366/PP/SK-01-III-2020.tentang pengesahan, susunan pengurus pimpinan wikayah Gerakan Pemuda Ansor, Provinsi Maluku Masa Bakti, 2019-2023.
Susunan pengurus GP Ansor Provinsi Maluku, dewan penasihat ,ketua, Ustad Abdulrachman, Tuanaya, dibantu 3 wakil ketua.Sekretaris Iksan Tinggapi, dibantu 3 wakil sekretaris dan 13 anggota. Bendahara, Mohamad Nasahard, dibantu 3 wakil bendahara, Sekretaris Masuri Matuatu, dibantu 15 wakil sekretaris.
Sedangkan untuk jabatan ketua, adalah Ridwan Nurdin, dan dibantu 13 wakil ketua.
Ketua Umum H.Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya mengatakan, telah ditantang oleh Gubernur GP Ansor Provinsi Maluku akan lakukan 10.000 GP Ansor kumpul dilapangan Merdeka,pada tahun 2023 mendatang, namun Ketum meminta ditambah menjadi 15.000 personil,agar Gubernur menjadi Inspetur upacaranya Ketum GP Ansor akan baca Doa.
Dikatakan mudah-mudahan, sumpah dan janji benar-benar dilaksanakan karena diingatkan, sumpah dan jani bukan saja disaksikan kita saat ini namun lebih dari itu disaksikan Tuhan Yang Maha Kuasa, untuk itu jangan main-main.
Disamping itu Ketum ingatkan,jati diri yang dimiliki NU masa depan untuk itu wajah NU kedepan,itu akan ditentukan,oleh wajah Ansor hari ini,jika Ansor tidak bermutu, dipastikan NU masa datangpun tidak bermutu. Jika NU tidak bermutu yang teracam juga Negara RI.
Dengan begitu kader Banser,Ansor untuk terus meningkatkan kapasitas, dan kapabilitas kita sebagai kader, maka dalam situasi yang panjang kita tetap menjaga berdirinya NKRI,tutup Ketum Ansor. (Izaak)
