BANJAR,SK
Pemerintah Kota Banjar terus merealisasikan Program Berdaya yang menjadi salah satu program unggulan pembangunan daerah. Melalui pilar Berdaya Pangan, Pemkot Banjar menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan ketahanan dan kemandirian pangan dengan menyalurkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada para petani.
Penyerahan bantuan dilaksanakan pada Selasa (3/5/2025) oleh Wali Kota Banjar, Ir. H. Sudarsono, bertempat di Komplek Perkantoran Purwaharja. Kegiatan ini dirangkaikan dengan agenda rutin Selasa Pasar Hasil Tani (SAPAHATI).
Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan bahwa Program Berdaya Pangan bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian serta mendukung program swasembada pangan nasional. Menurutnya, ketahanan pangan adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan secara cukup, aman, merata, dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Untuk itulah hari ini Pemerintah Kota Banjar memberikan berbagai bantuan pertanian, perikanan, peternakan, fasilitasi pupuk, vaksinasi, serta pendampingan. Mulai dari benih padi dan benih ikan gratis hingga sarana produksi dan pascapanen,” ujar Wali Kota Sudarsono.
Ia berharap bantuan ini dapat membantu petani dalam meningkatkan produksi, sekaligus mendongkrak penghasilan mereka. Wali Kota juga mengingatkan agar seluruh bantuan dimanfaatkan sesuai peruntukannya dan dirawat dengan baik.
Adapun bantuan yang diserahkan meliputi:
Pompa air 3 inch untuk 20 kelompok tani,Traktor roda dua rotary untuk 4 kelompok tani,Bantuan irigasi perpompaan bagi 5 kelompok tani,Benih jagung sebanyak 1.545 kg,Benih padi sebanyak 50.875 kg,Benih sayuran untuk program Pekarangan Pangan Lestari (KWT),Bantuan asuransi mikro untuk petani,Benih ikan gurame sebanyak 615 ekor untuk 2 kelompok tani
Program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Kota Banjar dalam mendukung sektor pertanian, peternakan, dan perikanan agar lebih tangguh menghadapi tantangan pangan ke depan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Wali Kota Banjar, Plt. Ketua dan anggota DPRD Kota Banjar, Forkopimda, Sekretaris Daerah, Ketua TP PKK Kota Banjar, mantan Wali Kota Banjar periode 2019–2023, serta para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).(Tahyan)
